Desa Gogik sebagai desa online selalu mengikuti perkembangan teknologi dan mengedepankan kemudahan pelayanana dan akses informasi bagi setiap warganya.

Foto sedekah desa


Sedekah Desa atau Sedekah Dusun di Dusun Gintungan sudah berlangsung sejak jaman dahulu. Acara adat seperti ini dilakukan setahun sekali seperti desa-desa lain di sekitar wilayah Ungaran. Khususnya Dusun Gintungan acara Sedekah Dusun biasanya diawali dengan membersihkan sumber2 air di Dusun Gintungan sebagai sumber pengairan. Khususnya disini sumber mata air untuk keperluan sehari-hari dari Semirang dan sumber mata air untuk pengairan. Acara inti biasanya mengadakan pagelaran Wayang Kulit seminggu kemudian.

Yang paling unik disini adalah membersihkan atau menguras kedung atau sumber mata air Sokoponco (bedah blumbang), karena semua warga Gintungan bahkan dari desa lain bersama-sama menceburkan diri ke dalam kedung untuk mencari ikan. Kadang bukan ikan yang didapat tapi hanya mandi lumpur karena mereka bersukaria saling menyiram air atau lumpur, eit tapi dilarang marah lho...  

Sekitar awal tahun 2000an pemerintah desa mengembangkan acara ritual tersebut menjadi objek wisata budaya. Ide tersebut didukung sepenuhnya oleh seluruh warga. Alhasil setiap ada acara sedekah dusun sebelum "bedah blumbang" diawali dengan dengan pawai seluruh warga dari kampung menuju blumbang.

gogik Adat, Wisata

PERSYARATAN UNTUK MEMBUAT SURAT PENGANTAR


gogik

Air Terjun Semirang

 







Air Terjun Semirang memiliki ketinggian terjunan air 45 meter dan berada di lereng kaki Gunung Ungaran.  Wana Wisata air terjun ini memiliki luas sekitar 10 Ha dan  dikelola oleh Perum Perhutani

Lokasi

Terletak di Dusun Gintungan, Desa Gogik, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Propinsi Jawa Tengah.
Peta dan Koordinat GPS: 7°9'59"S   110°22'51"E


Aksesbilitas

Berjarak sekitar 7 km dari kantor Bupati Semarang atau sekitar 30 menit.  Untuk mencapai lokasi ini, dari kota Ungaran dipertigaan Hotel Ungaran Cantik (di jalan raya Semarang - Solo) masuk ke Stikes Ngudi Waluyo lalu naik ke kanan ke arah gunung.  Selanjutnya selepas persawahan akan ditemui jalan yang terjal mendaki (yang berarti telah sampai ke kaki gunung).  Diperlukan kehati- hatian  walaupun jalannya cukup halus.
Setelah melewati beberapa dusun, akan sampai di tempat parkir di depan makam Desa Gogik.  Tempat parkir ini sangat sederhana karena sebenarnya hanya merupakan lahan penduduk yang dipagari dan dijaga oleh karang taruna. 

Perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki melewati jalan setapak yang menanjak sekitar 500 m menuju pintu gerbang dengan menyusuri sebuah sungai kecil yang sebenarnya ujung dari sungai ini adalah di air terjun.

Bagi pengunjung yang menggunakan sepeda motor masih dimungkinkan melaju hingga pintu gerbang ini namun harus ekstra hati-hati karena jalan berupa makadam dan sebagian masih tanah yang licin.

Dan akhirnya dari pintu gerbang perjalanan untuk mencapai  Air Terjun Semirang dilakukan dengan berjalan kaki mendaki jalan setapak sepanjang kurang lebih 1 km dengan waktu tempuh sekitar 20 menit. 


Tiket dan Parkir
Harga tiket masuk Rp 3000 per orang.

Fasilitas dan Akomodasi

Tersedia pos peristirahatan untuk melepas lelah, dan juga warung-warung kecil yang menjual makanan dan minuman.
gogik Wisata

Terlalu Banyak Menilai Orang Lain Berakibat Tidak Bisa Menilai Kekurangan Diri Sendiri.

Akhirnya Tidak Bisa Meningkatkan Kapasitas Kemampuan Pribadi.

jauhi ghibah atau menggunjing
Ghibah atau membicarakan keburukan orang lain bisa memecah persaudaraan kita.
“Jika pikiranmu dipenuhi untuk menilai kekurangan orang lain setiap hari, maka tidak ada ruang dipikiranmu untuk menilai kekurangan diri sendiri. Akhirnya tidak ada waktu bagimu untuk meningkatkan kapasitas diri karena sibuk menilai orang lain setiap hari…!”
Menilai keburukan orang lain jika benar namanya ghibah (menggunjing).
Menilai keburukan orang lain karena salah (menuduh), itu namanya fitnah.
Keduanya tidak ada yg berpahala, justru menambah tabungan dosa.
Energimu akan tersedot setiap hari jika dari bangun tidur sudah mendengarkan gosip atau berita keburukan orang lain, lalu kau cerikan lagi berita itu kepada teman atau saudara.
Otakmu tak akan punya ruang untuk berpikir bagaimana caranya menjadi orang yg produktif : bagaimana cara belajar yg baik, bagaimana cara berbisnis yg bs meningkatkan profit, bagaimana cara mendidik anak dan membina hubungan keluarga yg harmonis, dll.
Bukan kebaikan yg akan didapatkan jika kita menggunjing orang lain, malah energi negatif akan tertarik ke diri kita, pahala ibadah kita selama ini akan tersedot ke orang lain yg kita bicarakan tsb, dan ujungnya kita akan gelisah menjalani hidup ini. Jika Sobat merasa susah dalam berbisnis atau sulit bekerja mencari nafkah, maka ingatlah barangkali kita sudah menumpuk dosa ghibah sehingga hidup kita tidak akan merasa cukup (kekurangan terus). Ini masuk akal karena amal kita tersedot ke orang lain, sementara kita menarik energi negatif dari kehidupan ini akibat membicarakan keburukan orang lain…Astaghfirullahal ‘adziim.

 

Stop Ghibah atau Bergunjing


Jika kita menghendaki kebahagiaan abadi di akhirat, maka tentu akan memperbanyak tabungan amal kebaikan. Jika kita menghendaki kehidupan dunia dengan segala kemewahannya, lalu lupa mempersiapkan bekal akhirat, maka akan berlaku ‘hukuman yg ditunda Allah”. Kesenangan dunia dan perhiasannya kita peroleh, namun hidup terasa tidak berkah (tidak pernah cukup). Di dunia selalu merasa kurang dan gelisah, di akhirat mendapat siksa api yg tiada terkira. Na’udzubillahimindzalik…Astaghfirullahal ‘adziim.
Membicarakan kekurangan orang lain kepada teman atau di depan umum sangatlah dilarang dalam agama Islam. Meski kelakuan orang tsb buruk atau kita benci, maka tidak ada manfaatnya jika kita ceritakan. Kecuali kelakukan org tsb membahayakan orang lain, maka kita wajib memberitahukan kepada calon korban atau orang lain yg terkait.
Jika teman atau anggota keluarga kita ada yg membicarakan keburukan orang lain, maka tugas kita untuk mengingatkan agar hal tsb lebih baik dihentikan. Cari topik yg lebih produktif seperti membicarakan cara-cara terbaik meningkatkan penghasilan keluarga, membicarakan peluang bisnis, membicarakan rencana kerjasama, diskusi bagaimana cara mendidik anak menurut aturan agama, dan lain sebagainya..
stop berghibah-bergunjing
Katakan tidak untuk Berghibah atau menggunjing kekurangan orang lain (Sumber gbr : Kompasiana)
Jika ada anggota keluarga yg suka mendengarkan berita infotainment yg banyak gosipnya, itu bisa dikategorikan menggunjing juga (ghibah). Energi dan waktu kita akan habis hanya untuk mendengar rententan berita keburukan orang lain, perkelahian antar saudara satu profesi, rebutan harta warisan, berita korupsi yg masih dalam pemeriksaan, berita kawin cerai ala artis, dan lain sebagainya..
Jika kita tak sengaja mendengar/membaca keburukan orang lain, lebih baik kita do’akan saja semoga ybs bertobat dan diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT. Jika kita bisa menemui orangnya lebih baik dinasehati langsung, daripada dibicarakan ke orang lain sebagai aibnya.
Kita ini memiliki sangat banyak kekurangan dan keburukan. Seandainya Allah membuka semua aib keburukan/kekurangan kita, maka tak akan ada orang yg mau berteman dengan kita.
“Allah Maha Baik kepadamu, oleh karena itu berbuat baiklah kepada saudara-saudaramu..”
Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah ia berkata-kata yg baik atau bila tidak sanggup, maka DIAM-lah”.

Semoga tulisan ini ada hikmahnya buat penulis dan pembaca …!

Wilayah Desa Gogik

Gogik adalah suatu desa di kecatan Ungaran Barat. dengan batas wilayah meliputi : Barat : PTP, Timur : Kel. Candirejo, Utara : Desa Nyatnyono dan Selatan : PTP

Desa ini terdiri dari 2 dusun yaitu dusun Gogik  yang terdiri dari 9 RT (RW I) dan dusun Gintungan yang terdiri dari 7 RT (RW II).
gogik wilayah